Lima Hal yang Bikin Iklan Lowongan Kerja di Apotekmu Kurang Diminati Talenta Farmasi
Baca artikel selengkapnya di bawah formulir Konsultasi Gratis
Konsultasi Gratis Farmacare
Tim Farmacare mendata lebih dari 700 poster loker farmasi dari apotek, klinik, RS, PBF, dan industri. Dari temuan tersebut, ada beberapa kesalahan kecil yang ternyata berdampak besar pada sedikitnya jumlah pelamar. Jangan sampai kamu melakukan kesalahan yang sama ya!

1) Tidak mencantumkan nama apotek.
Hanya menulis “apotek di daerah X membutuhkan…” membuat iklan terkesan kurang kredibel.
2) Tidak menuliskan area/lokasi apotek.
Ini kesalahan mendasar, tetapi tetap sering terjadi. Puluhan poster yang kami temukan tidak menyebutkan lokasi apotek sama sekali.
3) Rentang kualifikasi terlalu luas.
Misalnya mencantumkan “Asisten Apoteker” dengan syarat mulai dari SMK Farmasi hingga S1 Farmasi. Lulusan S1 bisa mengira gajinya di bawah standar, sementara lulusan SMK merasa tidak percaya diri bersaing.
4) Iklan hanya berupa teks di grup WhatsApp/Facebook.
Tanpa poster dan tanpa kontak jelas (telepon/email), iklan sulit dibagikan ke teman atau grup lain. Frasa “balas pesan ini untuk melamar” sangat membatasi jangkauan iklan.
5) Desain kurang menarik.
Kualitas gambar buram dan penggunaan font sulit dibaca membuat iklan tidak menonjol dan cenderung di-skip.
Bonus – Kesalahan ke-6: Penyebaran poster hanya di 1–2 media sosial.
Padahal, jika dipasang di Loker Farmasi Farmacare, lowonganmu bisa menjangkau jauh lebih banyak talenta farmasi, sehingga peluang apotekmu mendapatkan pegawai yang andal menjadi jauh lebih besar. Tunggu apa lagi, segera submit loker kamu di link berikut ini ya!










